Inilah jawaban dari pertanyaan yang kamu cari dari proses kurasi JuangMedia.com:
Konstitusi atau hukum dasar di Indonesa dibedakan menjadi dua macam yaitu?
- Tertulis dan tidak tertulis
- Langsung dan tidak langsung
- Tertinggi dan terendah
- Luas dan sempit
- Semua jawaban benar
Berdasarkan pilihan diatas, jawaban yang paling benar adalah: A. Tertulis dan tidak tertulis.
Dari hasil voting 987 orang setuju jawaban A benar, dan 0 orang setuju jawaban A salah.
Konstitusi atau hukum dasar di Indonesa dibedakan menjadi dua macam yaitu tertulis dan tidak tertulis.
Pembahasan dan Penjelasan
Jawaban A. Tertulis dan tidak tertulis menurut saya ini yang paling benar, karena kalau dibandingkan dengan pilihan yang lain, ini jawaban yang paling pas tepat, dan akurat.
Jawaban B. Langsung dan tidak langsung menurut saya ini 100% salah, karena sudah melenceng jauh dari apa yang ditanyakan.
Jawaban C. Tertinggi dan terendah menurut saya ini juga salah, karena dari buku yang saya baca ini tidak masuk dalam pembahasan.
Jawaban D. Luas dan sempit menurut saya ini salah, karena dari apa yang ditanyakan, sudah sangat jelas jawaban ini tidak saling berkaitan.
Jawaban E. Semua jawaban benar menurut saya ini salah, karena setelah saya cari di google, jawaban tersebut lebih tepat digunkan untuk pertanyaan lain.
Kesimpulan
Dari penjelasan dan pembahasan diatas, bisa disimpulkan pilihan jawaban yang benar adalah A. Tertulis dan tidak tertulis
Jika masih punya pertanyaan lain, kalian bisa menanyakan melalui kolom komentar dibawah, terimakasih.
Â
Demikian jawaban dari pertanyaan “Konstitusi atau hukum dasar di Indonesa dibedakan menjadi dua macam yaitu?“.
Semoga info ini menolong menjawab pertanyaan yang Anda miliki. Jika masih ada permasalahan yang belum jelas, jangan ragu untuk menanyakan kembali. Kami tetap siap untuk membantu.
Selain itu, jika kamu memiliki pertanyaan lain yang berkaitan dengan topik ini Pendidikan atau topik yang berbeda, silakan tulis dan kirim melalui halaman kontak kami. Kami akan berusaha untuk menjawab dengan seoptimal mungkin. Terima kasih telah mengunjungi ke laman situs kami.
Penulis: Erika Ayu Dewi